Si Kecil Berbuat Salah? Ini Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Anda Lakukan!

Si Kecil Berbuat Salah? Ini Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Anda Lakukan!

LT Parents, apa yang biasa Anda lakukan ketika si Kecil berbuat salah? Anda lebih memilih langsung memarahi atau memilih mendiamkannya?


Ternyata respon LT Parents terhadap kesalahan Si Kecil sangat penting lho karena dapat membentuk karakter mereka di masa yang akan datang. Terlebih saat kita memberikan reaksi atau respon yang berlebihan. Nah berikut ini, hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat menegur Si Kecil yang berbuat salah.


Hal yang Boleh Anda Lakukan

  1.       Berusaha Menenangkan Diri terlebih Dahulu

Pastikan LT Parents melihat kesalahan Si Kecil dengan tenang sehingga tidak bereaksi berlebihan. Reaksi berlebihan dapat membuat Si Kecil menjadi lebih takut dan justru tidak berani mengakui kesalahannya.


  1.       Kenali Penyebabnya

Beri kesempatan Si Kecil untuk menjelaskan versinya tentang apa yang terjadi. Setiap anak memiliki sudut pandang yang berbeda-beda. Begitu juga saat ia melakukan kesalahan. Jadi pastikan Anda mendengarkan cerita menurut sudah pandangan mereka. 


  1.       Bantu Si Kecil Mengakui dan Memperbaiki Kesalahannya 

Ajarkan si Kecil mengidentifikasi apakah perbuatannya salah atau benar. Bantu mereka mencari solusi dalam memperbaiki kesalahannya.



Hal yang Tidak Boleh Anda lakukan:


  1. Menegur Si Kecil Di Depan Umum

Ketika Si Kecil melakukan kesalahan di tempat umum, hindari menegur Si Kecil di depan banyak orang apalagi sambil mengungkit kesalahannya. Ini akan membuat Si Kecil merasa malu dan kecewa. Anda lebih baik mengajaknya ke tempat yang lebih tenang untuk membicarakan apa yang terjadi.


  1.       Membandingkan Dengan Anak Lain

Selalu ingat bahwa setiap anak itu berbeda dan unik. Membandingkan Si Kecil dengan anak lainnya hanya akan membuat mereka merasa semakin tidak percaya diri. 


  1.       Memaksa Si Kecil Untuk Menyelesaikan Masalah Saat Itu Juga

Saat berbuat salah, tentu Si Kecil juga merasakan emosi. Mungkin ia marah, kecewa ataupun menyesal. Ia juga butuh melepaskan perasaan negatifnya untuk mengembalikan perasaannya menjadi lebih baik. Daripada memaksa Si Kecil, lebih baik bantu mereka untuk mencari solusi bersama.


  1.       Berteriak atau Membentak

Respon yang agresif justru dapat membentuk Si Kecil menjadi pribadi yang agresif juga. Saat Anda memilih untuk merespon Si Kecil dengan berteriak atau membentak, akhirnya Si Kecil pun akan memilih cara yang sama jika orang lain melakukan kesalahan padanya

Back to blog