Tips Stimulasi Multisensori Pada Bayi Baru Lahir

Tips Stimulasi Multisensori Pada Bayi Baru Lahir

Ketika Si Kecil lahir ke dunia, semua perkembangan yang ada ditubuhnya memang belum sempurna. Namun, Moms tidak perlu khawatir, karena ini merupakan hal yang wajar.

Dengan rangsangan yang tepat, Moms dapat membantu perkembangan tubuhnya melalui stimulasi multisensori. Stimulasi multisensori sendiri adalah stimulasi yang melibatkan semua panca indra Si Kecil. Melalui apa yang bayi rasakan, lihat, dengar, dan cium dapat meningkatkan perkembangan otak mereka.

1. Skin to Skin

Skin to skin contact atau mendekap bayi saat ia baru lahir sangat penting dilakukan. Selain dapat merangsang indra peraba, sentuhan juga memicu lepasnya hormon oksitoksin, sehingga meningkatkan bonding antara ibu dan bayi.

2. Kontak Mata

Kualitas dan intensitas kontak mata membantu stimulasi pengelihatan Si Kecil. Karena saat indra penglihatan bayi berkembang, ia akan belajar mengenai koordinasi mata dan tangan, seperti memegang dan meraih objek.

3. Asah Penciumannya

Anda bisa merangsangnya dengan aromatherapy dengan wangi yang lembut, seperti lavender, daun mint, minyak telon dan minyak almond. Selain menstimulasi penciuman bayi, aroma ini juga dapat membuat bayi lebih tenang.

4. ASI Ekslusif

Saat bayi baru lahir, cara paling mudah untuk menstimulasi indra perasa bayi adalah rutin memberikan ASI ekslusif. Moms juga bisa mengonsumsi berbagai makanan dengan berbagai rasa. Ini karena nutrisi dan rasa makanan yang Moms konsumsi dapat diserap oleh ASI.

5. Ajak Bercerita

Indra pendengaran bayi sudah berkembang sejak di dalam lahir, yaitu pada 23 minggu kehamilan. Indra ini berperan penting dalam perkembangan bahasa dan otak. Cara menstimulasinya adalah dengan mengajak bayi mengobrol atau menceritakan.

Back to blog